
Yogya Group, sebagai salah satu jaringan ritel terkemuka di Indonesia, dikenal memiliki proses rekrutmen yang kompetitif. Salah satu tahapan penting dalam proses ini adalah psikotes, yang bertujuan untuk mengukur berbagai aspek kognitif dan kepribadian calon karyawan. Memahami jenis soal yang sering muncul dan bagaimana cara menjawabnya dengan tepat dapat meningkatkan peluang Anda untuk lolos ke tahap selanjutnya.
Artikel ini akan membahas contoh soal psikotes yang umum digunakan oleh Yogya Group, lengkap dengan pembahasan dan strategi pengerjaannya. Dengan mempelajari materi ini, Anda akan lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi psikotes sesungguhnya.
Jenis-Jenis Soal Psikotes Yogya Group
Secara umum, psikotes Yogya Group mencakup beberapa jenis soal yang dirancang untuk menguji berbagai kemampuan dan karakteristik, di antaranya:
Contoh Soal dan Pembahasan
Berikut adalah contoh soal dari masing-masing jenis tes beserta pembahasannya:
1. Tes Kemampuan Verbal (Bahasa)
Soal: Pilihlah kata yang paling tepat untuk melengkapi kalimat berikut:
"Meskipun menghadapi banyak rintangan, ia tetap ___ dalam mencapai tujuannya."
a. Goyah
b. Gigih
c. Ragu
d. Lemah
Jawaban: b. Gigih
Pembahasan: Kata "gigih" paling tepat menggambarkan sikap yang konsisten dan pantang menyerah dalam menghadapi rintangan. Kata "goyah," "ragu," dan "lemah" justru mengindikasikan sikap yang tidak konsisten dan mudah menyerah.
Soal: Carilah kata yang memiliki arti yang berlawanan (antonim) dengan kata "MAKMUR."
a. Sejahtera
b. Miskin
c. Berkecukupan
d. Kaya
Jawaban: b. Miskin
Pembahasan: Kata "makmur" berarti dalam keadaan berkelimpahan dan sejahtera. Lawan katanya adalah "miskin," yang berarti kekurangan dan serba terbatas.
Soal: Analogi:
"Burung : Terbang = Ikan : … "
a. Melompat
b. Berenang
c. Merayap
d. Berkicau
Jawaban: b. Berenang
Pembahasan: Analogi ini menunjukkan hubungan antara makhluk hidup dan aktivitasnya. Burung terbang, maka ikan berenang.
2. Tes Kemampuan Numerik (Angka)
Soal: 2 + 4 x 5 – 10 : 2 = …
a. 17
b. 15
c. 19
d. 25
Jawaban: a. 17
Pembahasan: Ikuti urutan operasi matematika (BODMAS/PEMDAS):
Soal: Jika sebuah toko memberikan diskon 20% untuk semua barang. Berapa harga yang harus dibayar untuk sebuah baju yang awalnya seharga Rp 150.000?
a. Rp 120.000
b. Rp 130.000
c. Rp 110.000
d. Rp 100.000
Jawaban: a. Rp 120.000
Pembahasan:
Soal: Sebuah mobil menempuh jarak 240 km dalam waktu 4 jam. Berapa kecepatan rata-rata mobil tersebut?
a. 50 km/jam
b. 60 km/jam
c. 70 km/jam
d. 80 km/jam
Jawaban: b. 60 km/jam
Pembahasan: Kecepatan = Jarak / Waktu = 240 km / 4 jam = 60 km/jam
3. Tes Logika Penalaran
Soal: Semua kucing adalah mamalia. Beberapa mamalia adalah hewan peliharaan. Kesimpulan yang tepat adalah:
a. Semua kucing adalah hewan peliharaan.
b. Beberapa kucing adalah hewan peliharaan.
c. Tidak ada kucing yang merupakan hewan peliharaan.
d. Semua hewan peliharaan adalah mamalia.
Jawaban: b. Beberapa kucing adalah hewan peliharaan.
Pembahasan: Pernyataan "Semua kucing adalah mamalia" menunjukkan bahwa kucing termasuk dalam kelompok mamalia. Pernyataan "Beberapa mamalia adalah hewan peliharaan" menunjukkan bahwa sebagian dari kelompok mamalia merupakan hewan peliharaan. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa beberapa kucing termasuk dalam kelompok hewan peliharaan.
Soal: Urutkan angka-angka berikut sesuai pola yang ada: 2, 4, 6, 8, …
a. 9, 10
b. 10, 12
c. 11, 13
d. 12, 14
Jawaban: b. 10, 12
Pembahasan: Pola tersebut adalah penambahan 2 pada setiap angka sebelumnya. Jadi, setelah 8, angka selanjutnya adalah 10 dan 12.
Soal: Jika A lebih tinggi dari B, dan B lebih tinggi dari C, maka …
a. A lebih tinggi dari C
b. C lebih tinggi dari A
c. A sama tinggi dengan C
d. Tidak ada kesimpulan yang bisa ditarik
Jawaban: a. A lebih tinggi dari C
Pembahasan: Ini adalah contoh penalaran deduktif. Jika A > B dan B > C, maka secara logis A > C.
4. Tes Spasial (Visual)
Soal: (Soal ini biasanya berupa gambar. Bayangkan sebuah kubus yang dilipat dari jaring-jaring. Pertanyaan adalah: Jika kubus tersebut dilipat, sisi mana yang akan berhadapan dengan sisi X?)
Pembahasan: Soal ini membutuhkan kemampuan membayangkan bentuk tiga dimensi dari jaring-jaring dua dimensi. Latih kemampuan ini dengan mencoba melipat sendiri jaring-jaring kubus atau bangun ruang lainnya.
Soal: (Soal ini biasanya berupa gambar. Pertanyaan adalah: Gambar mana yang merupakan rotasi dari gambar yang diberikan?)
Pembahasan: Soal ini menguji kemampuan memvisualisasikan objek yang diputar dalam ruang. Perhatikan detail-detail kecil pada gambar untuk membedakan rotasi yang benar dari yang salah.
5. Tes Kepribadian
Soal: Pilihlah pernyataan yang paling menggambarkan diri Anda:
a. Saya lebih suka bekerja sendiri daripada dalam tim.
b. Saya merasa nyaman berbicara di depan umum.
c. Saya selalu berusaha untuk menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.
d. Saya mudah beradaptasi dengan perubahan.
Pembahasan: Tidak ada jawaban benar atau salah dalam tes kepribadian. Jawablah dengan jujur sesuai dengan kepribadian Anda yang sebenarnya. Perusahaan menggunakan tes ini untuk mencocokkan kepribadian Anda dengan budaya perusahaan dan persyaratan pekerjaan.
Soal: Seberapa setuju Anda dengan pernyataan berikut: "Saya adalah orang yang perfeksionis."
a. Sangat setuju
b. Setuju
c. Netral
d. Tidak setuju
e. Sangat tidak setuju
Pembahasan: Jawablah dengan jujur. Perfeksionisme bisa menjadi kekuatan, tetapi juga bisa menjadi kelemahan jika berlebihan. Pertimbangkan bagaimana perfeksionisme memengaruhi pekerjaan dan hubungan Anda.
6. Tes Wartegg
Soal: (Tes ini terdiri dari 8 kotak dengan coretan atau bentuk dasar di dalamnya. Anda diminta untuk melanjutkan gambar tersebut sesuai dengan imajinasi Anda.)
Pembahasan: Tes Wartegg mengukur kreativitas, imajinasi, dan kemampuan menyelesaikan masalah. Tidak ada jawaban yang benar atau salah, tetapi perhatikan:
7. Tes Pauli/Kraepelin
Soal: (Tes ini berupa deretan angka yang disusun vertikal. Anda diminta untuk menjumlahkan dua angka yang berdekatan dan menuliskan hasilnya di antara kedua angka tersebut. Lakukan ini secepat dan seteliti mungkin.)
Pembahasan: Tes Pauli/Kraepelin mengukur kecepatan, ketelitian, dan kemampuan bekerja di bawah tekanan. Tips:
Tips dan Strategi Menghadapi Psikotes Yogya Group
Dengan persiapan yang matang dan strategi yang tepat, Anda dapat meningkatkan peluang Anda untuk lolos psikotes Yogya Group dan meraih karir impian Anda. Selamat mencoba!